Lukisan “Kakak dan Adik” karya Basuki Abdullah Realisme, yaitu anutan seni lukis yang memandang dunia ini tanpa ilusi, apa adanya tanpa menambah atau mengurangi objek, penggambarannya sesuai dengan kenyataan hidup. Melalui karya-karyanya, Basuki Abdullah berhasil menggambarkan kecantikan alami perempuan Bali dan menghadirkan detail serta ekspresi yang sangat hidup dalam setiap goresan kuasnya. Lukisan “Kakak dan Adik” TUGAS APRESIASI DAN KRITIK SEni rupa. Gadis Sunda 1951 (90cm x 65cm) Basuki Abdullah. Oil on canvas. Lukisan karya Basuki Abdulah dengan judul karya “Gadis Sunda” yang dibuat pada tahun 1951 ini masih memvisualkan kesenangannya melukis wanita. Terlihat subjek matter yang terlihat adalah seorang gadis yang duduk tersipu, dengan ekspresi Seperti ayahnya, Basuki Abdullah tumbuh menjadi pelukis Mooi Indie Indonesia yang sangat menonjol, bahkan mengangkat tema yang lebih luas. Baca juga: Abdullah Suriosubroto, Pelukis Pertama Indonesia Abad ke-20. Kembali ke Indonesia. Pada 1939, karya yang telah dihasilkan oleh Basuki Abdullah di Eropa dibawa ke Indonesia untuk dipamerkan. Kata “Kontemporer” yang berasal dari kata “co” (bersama) dan “tempo” (waktu). Sehingga menegaskan bahwa seni kontemporer adalah karya yang secara tematik merefleksikan situasi waktu yang sedang dilalui. Atau pendapat yang mengatakan bahwa “seni rupa kontemporer adalah seni yang melawan tradisi modernisme Barat”. Xrm6L.

lukisan kakak adik karya basuki abdullah